Annie gugup dan bersemangat sekali, karena akhirnya hari pernikahannya datang juga. Sebelumnya, sudah dua kali mempelai pria meninggalkannya di altar, dan semua orang di kotanya menjuluki Annie sang mempelai perempuan yang takkan bisa menikah. Kali ini, ia harus berhasil menikah! Saat ia berusaha menenangkan diri, sekilas tampak sang mempelai pria yang berdiri di luar ruang riasnya. Tentu saja, hal itu membuat Annie semakin gugup. Benar saja, itu ternyata saudara kembar sang mempelai pria, yang memberitahu Annie kalau saudaranya telah menghilang! Annie pun hanya bisa terpaku, sambil menatap nanar pria yang ada di hadapannya. Tapi kemudian ia berpikir, takkan ada orang yang tahu kalau ia menikahi sang saudara kembar yang berdiri di hadapannya sekarang!
