Georgia, dipusingkan oleh hubungannya dengan kekasihnya yang tidak pernah berkembang. Karena itu, melalui telepon, dia mencoba strategi “mengundang” yang cukup berani. Sementara itu, pada suatu tengah malam, Ken yang bekerja sebagai polisi, menerima telepon yang isinya sangat berani. Dia tahu bahwa itu adalah telepon salah sambung, tapi malah menanggapinya. Hubungan mereka semakin mendalam dengan munculnya telepon itu setiap malam. Tapi Georgia yang setiap malam menelepon kekasihnya itu menjadi bingung, karena kekasihnya tidak berubah. Dan suatu hari… Ken tanpa sengaja tahu bahwa yang meneleponnya adalah Georgia…
